Minggu, 08 November 2015
MOTOGP 2015
Hari ini adalah seri terakhir Motogp 2015 yang diadakan di Valencia Spanyol.
Bagi saya Motogp 2015 adalah salah satu musim paling seru diantara musim-musim sebelumnya.
Sebagai penggemar Valentino Rossi yang selalu memimpin dari awal musim, ini merupakan antiklimak yang menyakitkan, dimana di seri terakhir dia harus menyerahkan juara ke rekan satu teamnya yaitu Jorge Lorenzo.
Melihat Valentino start paling belakang dan menyalip satu-persatu pembalap lainya bagaikan dejavu ketika dia masih membela Honda, dengan skill dan kehebatan motor Honda pada waktu itu.
Jujur saja saya adalah salah satu fans fanatik Valentino dari pertama dia muncul di Motogp.
Bukan hanya memiliki skill yang luar biasa (ingat waktu pertama kali dia pindah dari Honda ke Yamaha), juga dia merupakan entertainer sejati, rasanya tanpa Valentino balapan Motogp menjadi hambar.
Saya masih ingat bagaimana pertarungannya dengan Kenny Robert Jr, Max Biagi, Sete Gibernau, Dani Pedrosa, Casey Stoner, Jorge Lorenzo, dan sekarang Marc Marquez.
Tapi bagaimanapun juga saya harus mengacungkan jempol untuk Jorge Lorenzo.
Jorge menutup seri terakhir tahun ini dengan superior, bisa dikatakan seperti biasa "membosankan" (memimpin dari awal dan juara).
Walaupun di awal-awal seri Jorge terpuruk dan sering kehilangan point dia menunjukkan kekuatan mentalnya sebagai seorang juara.
Walaupun juga banyak yang bilang bahwa Jorge juara karena keuntungannya dari perseteruan Valentino dengan Marc.
Terlepas dari semua itu Jorge adalah pembalap dengan juara seri terbanyak di musim ini yaitu 7seri, jadi bisa dikatakan dia memang pantas menjadi Juara pada musim 2015 ini.
Selamat buat Jorge Lorenzo, semoga tahun depan balapan semenarik tahun ini.
Dan seperti tahun-tahun sebelumnya sebagai seorang fans saya berdoa semoga Valentino Rossi bisa menjadi juara untuk ke sepuluh kalinya di penghujung karirnya.
Sudah lama rasanya tidak melihat Valentino juara lagi, mudah2an tahun depan bisa tercapai, sehingga dia bisa menutup karirnya dengan sempurna seperti angka 10.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar